Setelah mengikuti dan menyimak perubahan iklim tersebut, percayakah dengan perubahan iklim? Isu perubahan iklim ini sudah meruak di tahun 2000-an, yang kemudian gencar di sosialisasikan ke banyak negara. Untuk menanggapinya PBB membentuk konferensi Kyoto, awalnya negara yang tergabung dalam konferensi ini hanya sebagian kecil, lambat laun isu perubahan iklim ini semakin nyata sehingga semakin banyak negara yang ikut berkomitmen dalam mengurangi dampak perubahan iklim, salah satunya berkomitmen mengurangi emisi
Selama ini, isu ini hanya mengudara di kalangan terbatas, utamanya pada kalangan ahli atau tokoh yang berkecimpung pada kesehatan lingkungan. Namun, kini isu ini mengudara di tenaga kesehatan lainnya, salah satunya adalah perawat. Berangkat dari jurnal dengan judul "Nurses' knowledge and attitudes regarding
potential impacts of climate change on public
health in central of China" , kita akan mengupas peran-peran apa saja yang sudah dan harus dilakukan oleh perawat dalam menghadapi perubahan iklim.
Silahkan sedikit menyimak latar belakang dari jurnal ini, bahwasanya dikatakan jumlah penyakit akibat dari perubahan iklim, setiap tahunnya terus meningkat hal ini ditengarai karena peningkatan jumlah industri. Perawat sebagai pintu gerbang dan bagian utama dari pelayanan kesehatan dirasa perlu meningkatkan perannya dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan individu. Investigasi sebelumnya disebutkan dalam jurnal ini bahwa perawat di negara maju lebih memiliki pengetahuan lebih tentang perubahan iklim dibandingkan dengan perawat di negara berkembang. Untuk itulah penelitian ini dilakukan.
Hasil penelitian dalam jurnal ini menyebutkan bahwa sebagian besar perawat di China memiliki pengetahuan tentang perubahan iklim. Namun, pengetahuannya hanya sebatas pada gagasan bahwa perubahan iklim dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka. Namun, mereka tidak menyadari bahwa perubahan iklim juga mempengaruhi pekerjaan, dan aktivitas mereka sebagai perawat. Temuan penting lainnya dari penelitian ini adalah perawat mengetahui perubahan iklim ini justru dari media sosial, kolega atau teman, hanya sebagian kecil yang mengetahuinya dari pendidikan sekolah.
Temuan yang menarik bukan, perlu dikritisi, sudahkah dosen perawat dan bahkan perawat pelaksana juga mengetahui bahwa perubahan iklim ini akan dirasakan oleh mereka, dan betapa pentingnya perubahan iklim ini diintegerasikan dalam kurikulum mereka?
Bagi rekan-rekan yang ingin mengetahui lebih lanjut bisa kontak saya di research gate : vera yulyani
Penulis : Vera Yulyani S.Kep.,MPH